Pengertian Dan Tujuan Desain Pembelajaran PAI

Assalam Print - Pengertian Dan Tujuan Desain Pembelajaran Pendidikan Agama Islam atau Pengertian Desain Pembelajaran PAI. Sudah sejak awal Pelita I istilah perencanaan pendidikan atau desan pembelajaran digunakan secara luas baik dikalangan pendidikan maupun di luar lingkungan pendidikan, namun belum pernah ditetapkan suatu definisi secara resmi.

Hingga kini perencanaan sendiri belum merupakan suatu disiplin ilmu tersendiri. Sehingga agar kita mengetahui apa yang dimaksud dengan desain pebelajaran PAI, maka kita akan berdasarkan pada pengertian para ahli.

Kaufman mengatakan : Perencanaan adalah suatu proyek tentang apa yang diperlukan dalam rangka mencapai tujuan absh dan bernilai, di dalamnya mencakup elemen-elemen :

1. Mengidentifikasi dan mendokumentasikan kebutuhan.
2. Menentkan kebutuhan-kebutuhan yang perlu diprioritaskan.
3. Spesifikasi rici hasil yang dicapai dari tiap kebutuhan yang diprioritaskan.
4. Identifikasi persyaratan untuk mencapai tiap-tiap pilihan.
5. Skuensi hasil diperlukan untuk memenuhi kebutuhan yang dirasakan.
6. Identifikasi strategi alternatif yang mungkin dan alat atau tools untuk melengkapi tiap persyaratan dalam mencapai tiap kebutuhan, termasuk di dalamnya merinci keuntungan dan kerugian tiap strategi dan alat yang dipakai.

Dengan demikian, perencanaan berkaitan dengan penentuan apa yang akan dilakukan. Perencaan mendahului pelaksanaan mengingat perencanaan merupakan suatu proses untuk menentukan ke mana harus pergi dan mengidentifikasi persyaratan yang diperlukan dengan cara yang paling efektif dan efesien.

Baca Juga : Jenis, Model dan Proses Perencanaan Pembelajaran

Berpangkal dari pemahaman di atas, maka perencanaan mengandung 6 pokok pikiran, yakni :

1. Perencanaan melibatkan proses penetapan keadaan masa depan yang diinginkan.
2. Keadaan masa depan yang diinginkan itu kemudian dibandingkan dengan keadaan sekarang, sehingga dapat dilihat kesenjangannya.
3. Untuk menutup kesenjangan iu perlu dilakukan usaha-usaha.
4. Usaha yang dilakukan untuk menutup kesenjangan itu dapat beraneka ragam dan merupakan alternatif yang mungkin ditempuh.
5. Pemilihan alternatif yang paling baik, alam art yang mempunyai efektifitas dan efesiensi paling tinggi perlu dilakukan.
6. Alternatif yang dipilih harus diperinci sehingga dapat menjadi pedoman dalam pengambilan keputusan apabila akan dilaksanakan.

Pendapat Banghart dan Albert Trull. Mereka tidak memberikan batasan perencanaan pengajaran secara eksklusif, melainkan mengatakan bahwa dalam rangka mengerti makna perencanaan pengajaran dapat dilihat dari tiga dimensi, yakni karakteristik perencanaan pangajaran berusaha menggambarkan sifat-sifat aktivitas perencanaan pengajaran.

Baca Juga : Landasan Dan Ruang Lingkup Desain Pembelajaran PAI

Adapun Tujuan Desain Pembelajaran PAI, yaitu:

1. Sebagai penunjuk arah kegiatan dalam mencapai tujuan.
2. Sebagai pola dasar dalam mengatur tugas dan wewenang bagi setiap unsur yang terliat dalam kegiatan.
3. Sebagai alat ukur efektif tidaknya suatu pekerjaan, sehingga setiap saat diketahui ketepatan dan kelambatan kerja.
4. Sebagai pedoman kerja bagi setiap unsur, baik unsur pengajar maupun unsur yang diajar.
5. Untuk bahan penyususnan data agar terjadi keseimbangan kerja.
6. Untuk menghemat waktu, tenaga, alat-alat dan biaya.

Baca Juga : Tahap Evaluasi Kebijakan Publik

Demikian beberapa penjelasan dan postingan kali ini mengenai Pengertian dan Tujuan Desain Pembelajaran Pendidikan Agama Islam, Semoga bermanfaat, dan sampai jumpa di postingan berikutnya.

Share :